Dari langkah pertama si kecil yang goyah, sulit mengatakan bagaimana
hidupnya dan hidup Anda akan berubah. Namun percobaan berjalannya yang
goyah itu menandai awal beberapa tahap motorik utamanya. Peningkatan
mobilitas si kecil terjadi karena kontrol otot, koordinasi, dan
keseimbangannya yang lebih baik. Ini berarti langkah percobaan si kecil
yang berusia setahun akan menjadi anak panah yang melintas cepat di
ruang tamu. Anda bisa mulai mengejarnya dengan mengikuti langkah cerdas
berikut.
Berjalan
Kebanyakan anak mulai bisa berjalan di usia 1 tahun. Masih termasuk
normal jika berjalan di rentang usia 8-15 bulan. Awalnya, dia tidak bisa
berdiri dan berjalan dalam satu gerakan lancar. Dia akan mengangkat
dirinya sendiri untuk bangun dan berpegang pada sesuatu, misalnya tangan
Anda atau furnitur rumah saat dia menjelajah. Anda juga melihatnya
kembali merangkak jika dia ingin bergerak lebih cepat.
Cara membantu: Pegang tangannya dengan lembut dan
temani dia berjalan. Tapi jangan dipaksakan. Batita akan mulai berjalan
saat mereka siap, dengan atau tanpa bimbingan Anda.
Mainan dorong yang kokoh, seperti stroller mainan adalah cara yang
tepat untuk memancingnya berjalan. Sebaiknya hindari baby walker karena
di satu sisi bisa berbahaya. Bahkan dapat memperlambat perkembangan.
Lupakan juga sepatu. Anak-anak akan lebih bisa belajar saat mereka bisa
merasakan lantai dengan kaki telanjangnya.
Apa yang dibutuhkan si pejalan amatir dari Anda adalah lingkungan
yang aman dari segala macam benda. Karena semua batita mengawalinya
dengan berpegangan pada semua benda, penting untuk memberikan
perlindungan dari bagian sudut furnitur yang tajam.
Berlari
Saat belajar berlari jangan heran bila banyak benda yang dijatuhkan.
Awalnya dia akan melihat ke lantai yang ada di depannya ketika
menjejakan kaki, ini membuat benturan dengan benda-benda jadi tidak
terelakan. Sekitar usia 2 tahun langkahnya akan lebih mulus dan dia bisa
menghindari berbagai halangan.
Cara Membantu: Tahan diri untuk tidak berteriak,
“jangan lari!” pada si kecil. Karena anak bertugas untuk melatih
kemampuannya, seperti juga Anda bertugas mencarikannya tempat aman untuk
berlari. Singkirkan berbagai jenis benda berbahaya dari lantai.
Sediakan waktu untuk mengajaknya ke taman di mana dia bisa berlari
sepuasnya. Kegiatan luar ruang ini juga akan memberikan Anda kesempatan
berpartisipasi berlari bersamanya atau bermain kejar-kejaran. Jika dia
jatuh, jangan terlalu membesar-besarkannya. Berikan dia pelukan cepat
dan meyakinkan yang bisa membantunya mendapatkan rasa percaya diri
lagi.
No comments:
Post a Comment